Eloknya Desa Wisata Ketingan
Di Kabupaten Sleman terdapat sebuah desa yang begitu indah dan sejuk yang cocok untuk dijadikan tempat berlibur yaitu Wisata di Yogyakarta yang terletak di Dusun Ketingan, Desa Tirtoadi, Kecamatan Mlati, Sleman. Desa wisata Ketingan ini terletak 3 Km dari jalan Magelang.
Desa ini menghadirkan begitu banyak keindahan dan pesona alam yang begitu alami, anggun dan menawan. Eloknya Desa Wisata Ketingan ini juga menjadi sangat istimewa alasannya yaitu keberadaan koloni burung kuntul (bangau) dan burung blekok yang berjumlah sangat banyak, bahkan sanggup mencapai ribuan ekor. Burung-burung tersebut tiba ketika ekspresi dominan penghujan ketika mereka memasuki ekspresi dominan kawin. Di Desa Ketingan terdapat banyak gardu yang biasa dipakai sebagai tempat pengamatan burung (bird watching). Makara anda sanggup melihat keindahan tempat wisata kawasan Desa Wisata Ketingan di senja sore hari sambil mengamati rujukan sikap burung–burung yang unik tersebut.
Serta setiap pagi anda akan disuguhkan dengan keelokan senja dipagi hari, keindahan sawah berwana hijau yang melintang luas di desa ini dan anda juga sanggup mencicipi kesejukan hawa pedesaan yang begitu khas desa ketiang. Selain itu anda juga sanggup melihat burung-burung kuntul dan bangau terbang berpencar keluar dari desa menuju kawasan pesawahan untuk mencari makan. Dikala senja hari, burung-burung ini pun kembali ke Dusun Ketingan. Mereka biasa bersarang di pepohonan yang masih banyak terdapat di Desa Ketingan.
Apalagi pada malam hari anda kan disuguhkan musik alami khas pada ketika menikmati eloknya Desa Wisata Ketingan yaitu bunyi jangkri dan juga bunyi kodok serta keindahan cahaya yang berkelap–kelip ibarat lampu yang terbang, cahaya tersebut berasal dari kuang–kunang yng mungkin tidak ada dikota-kota besar.Jadi bagi anda yang ingi mendengarkan kemerduan musik alam tersebut anda sanggup bermalam di desa ini, alasannya yaitu di desa ini di sediakan penyewaan rumah (home stay).Adapun akomodasi yang terdapat disini diantaranya pemandu local, menara pengamat burung, penginapan ala pedesaan (Rp. 50.000,-/orang/hari). Selamat berkunjung ya shob,,,
Desa ini menghadirkan begitu banyak keindahan dan pesona alam yang begitu alami, anggun dan menawan. Eloknya Desa Wisata Ketingan ini juga menjadi sangat istimewa alasannya yaitu keberadaan koloni burung kuntul (bangau) dan burung blekok yang berjumlah sangat banyak, bahkan sanggup mencapai ribuan ekor. Burung-burung tersebut tiba ketika ekspresi dominan penghujan ketika mereka memasuki ekspresi dominan kawin. Di Desa Ketingan terdapat banyak gardu yang biasa dipakai sebagai tempat pengamatan burung (bird watching). Makara anda sanggup melihat keindahan tempat wisata kawasan Desa Wisata Ketingan di senja sore hari sambil mengamati rujukan sikap burung–burung yang unik tersebut.
Serta setiap pagi anda akan disuguhkan dengan keelokan senja dipagi hari, keindahan sawah berwana hijau yang melintang luas di desa ini dan anda juga sanggup mencicipi kesejukan hawa pedesaan yang begitu khas desa ketiang. Selain itu anda juga sanggup melihat burung-burung kuntul dan bangau terbang berpencar keluar dari desa menuju kawasan pesawahan untuk mencari makan. Dikala senja hari, burung-burung ini pun kembali ke Dusun Ketingan. Mereka biasa bersarang di pepohonan yang masih banyak terdapat di Desa Ketingan.
Apalagi pada malam hari anda kan disuguhkan musik alami khas pada ketika menikmati eloknya Desa Wisata Ketingan yaitu bunyi jangkri dan juga bunyi kodok serta keindahan cahaya yang berkelap–kelip ibarat lampu yang terbang, cahaya tersebut berasal dari kuang–kunang yng mungkin tidak ada dikota-kota besar.Jadi bagi anda yang ingi mendengarkan kemerduan musik alam tersebut anda sanggup bermalam di desa ini, alasannya yaitu di desa ini di sediakan penyewaan rumah (home stay).Adapun akomodasi yang terdapat disini diantaranya pemandu local, menara pengamat burung, penginapan ala pedesaan (Rp. 50.000,-/orang/hari). Selamat berkunjung ya shob,,,
Belum ada Komentar untuk "Eloknya Desa Wisata Ketingan"
Posting Komentar